Berita

Tanyalah Kepada Ansor dan Anak Singanya

PERADABAN.ID Tanyalah kepada Ansor dan anak singanya merupakan potongan syair gubahan KH Umar Burhan. Sosok yang oleh Gus Dur karib dijuluki dengan “Disketnya NU”.

Tanyalah kepada Ansor dan anak singanya merupakan satu baris dari enam bait yang digubah KH Umar Burhan berjudul “Dzikru Miladi” ini, dibuat untuk menyatakan rasa syukur atas berdirinya Nahdlatul Ulama.

Sebagai putra H Burhan, Bendahara I HBNO masa kepemimpinan H Hasan Gipo, KH Umar Burhan tergolong sebagai seorang pemuda yang rajin, gigih, dan pekerja keras. “Tanyalah kepada Ansor dan anak singanya, pemuda mandiri tentang barisan dan jumlah benteng” menjadi wajah dari betapa KH Umar Burhan dulu pernah terlibat secara langsung dan mengenyam pendidikan kepanduan di sana.

Mungkin anda juga suka

Selain mashur sebagai Arsiparis NU, KH Umar Burhan pun sosok yang menyukai sastra. Potongan syair di atas merupakan potongan yang tercatat dalam buku catatannya. Di sana tercatat beberapa syair tentang Nahdatul Ulama, salah satunya “Dzikru Miladi Nahdlatul Ulama”.

الله نهضتنا والحفل معتزم

ذكرى هوا اشمنا والناس في همم

بنوا المتاريس في قهر العدا غير

مشيد وبرج مشددوا الدعم

Karena Allah, Nahdlatul Ulama berhimpun menjadi pondasi//Mengingat Hadlrotus Syekh kita, KH Hasyim Asy’ari dan ulama kita. Karena Allah mengangkat orang-orang yang tegak atau berpegang teguh pada tali agama dari perpecahan yang tersembunyi,”.

وسل عن الصف أنصارا وأشبالهم

شباب مستقبل مع عدد العجم

Dan tanyalah kepada Ansor dan anak singanya, pemuda mandiri tentang barisan dan jumlah benteng

Mungkin anda juga suka

GP Ansor digambarkan dalam syair tersebut sebagai organisasi yang mampu mengalahkan berbagai musuh, pendiri benteng, yang siap memperkokoh tiang-tiang NU dan ‘menghajar’ penghancur agama.

Tangan Kanan

KH Umar Burhan pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Ansor Cabang Gresik dan Sekretaris PB Ansor 1938-1942, Sekretaris Partai NU Jawa Timur 1956, Wakil Ketua 1 Partai NU 1959, dan Rois Tsani PCNU Gresik 1985-1988.

Epos kepahlawanan dan rasa kebangsaan yang memiliki daya juang sebagai motor penggerak para pemuda NU saat itu. Membuatnya mengerti akan jati diri mereka untuk menjadi sepenuhnya muslim, sepenuhnya nahdliyin dan sepenuhnya mencintai Indonesia.

Mungkin anda juga suka

Sebagai santri Tebuireng dalam didikan KH Hasyim Asy’ari dan anak dari Pengurus HBNO, KH Umar Burhan sebaya dengan putra gurunya, KH Wahid Hasyim. Posisi ini selain membuat keduanya berteman akrab, ia juga menjadi santri kepercayaan dari KH Hasyim Asy’ari sendiri.

Pada perkembangan berikutnya, KH Umar Burhan menjadi “tangan kanan” dari Rais Akbar Nahdlatul Ulama. Di tugas ini, ia memerankan tugas penting, tak hanya menjadi juru bicara, ia juga menjadi sekretaris yang menyiapkan buah pikiran gurunya itu ke dalam tulisan. Baik naskah kitab maupun pidato.

Konon, kiai yang lahir pada 1913 dari pasangan H Burhan dan Hj Chodijah ini merupakan sosok katib yang menulis Muqaddimah Qonun Asasi Nahdlatul Ulama sebelum dibaca oleh KH Hasyim Asy’ari yang legendaris itu.

Mungkin anda juga suka

Nahdlatul Ulama berdiri dari kelompok kelas menengah Islam buruh-agraris yang ada di wilayah Jawa Timur. Mereka adalah kelompok kelas menengah Islam awal yang mempunyai pengaruh kuat di lingkungan Islam tradisional Jawa pada saat itu.

Kalau KH Umar Burhan hidup pada era Silicon Valley, barangkali ia bisa disejajarkan dengan genius seperti ahli senjata Missisipi di film Shooter.

“Dia adalah legenda. Pengetahuannya tentang senjata melebihi orang di Smith dan Wesson. Dari jarak 4,8 km, dia sudah tahu kita menuju ke sini. Jaga sikapmu,” kata Bob Lee Swager.

Pengetahuan KH Umar Burhan tentang NU awal menjadikannya dijuluki sebagai ‘Sang Dokumentator NU’. Betapa banyak tersimpan surat dan arsip NU masa awal, naskah pidato KH Hasyim, majalah-majalah terbitan NU, beberapa kita karya ulama nusantara, yang membuat banyak peneliti, seperti Greg Barton, Andree Feillard, dan Martin van Bruinessen singgah ke rumahnya di jalan Nyai Ageng Arem-Arem, Gresik.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button