PERADABAN.ID – Sebanyak 65 peserta mengikuti Pendidikan Instruktur Nasional (PIN) Pendidikan Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (PMKNU) angkatan pertama selama 5 hari ke depan.
Diketahui, 65 peserta tersebut terdiri dari jajaran Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), mulai dari mustasyar, rais syuriyah, katib syuriyah dan a’wan. Dari jajaran tanfidziyah terdiri dari unsur wakil ketua umum, ketua, wasekjen, bendahara hingga ketua dan anggota lembaga.
Memasuki abad kedua NU, kegiatan pendidikan ini dinilai mempunyai andil penting untuk mengimplementasikan slogan ‘Merawat Jagat Membangun Peradaban’. Untuk itu, dalam acara pembukaan di Gedung PBNU, Rais ‘Aam PBNU KH Miftachul Akhyar menitipkan pesan pentingnya kader yang militan sekaligus mempunyai akhlakul karimah.
“Kami lebih butuh lagi mereka yang punya akhlakul karimah di tengah masyarakat,” kata Kiai Miftach dikutip dari NU Online, pada Rabu (24/8/2022).
Baca Juga
Sementara di kesempatan yang lain, Wakil Ketua Umum PBNU H Nusron Wahid menyebut sudah terdapat 3 Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) yang siap melaksanakan PMKNU dalam waktu dekat.
Di antara 3 PWNU itu adalah Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Lampung. Untuk PWNU Jawa Tengah, sudah secara resmi mengirimkan surat kepada PBNU untuk melaksanakan PMKNU pada 7-11 September mendatang.
NTB dan Lampung menyusul setelahnya. Menurut Nusron, terdapat PWNU Jawa Barat yang belum memberikan konfirmasi. Dia berharap agar pelaksanaan kegiatan ini bisa dipersiapkan dengan baik.
“Yang belum ada konfirmasi Jawa Barat. Kita tunggu, semoga pelaksanaan ini bisa dipersiapkan dengan baik,” jelas Nusron.
Seluruh peserta juga akan mengikuti agenda pertemuan Kiai Miftach dan Habib Ali Zainal Abidin Al Jufri dari Mesir. Kemudian dilanjutkan menuju Sentul, Jawa Barat.
One Comment