Berita

Perkuat Ekonomi Warga, PBNU Ajak Petani Tembakau Ikut Indonesia Go Expo Istanbul 2023 di Turki

PERADABAN.ID – Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Wasekjend PBNU) Gus Isfandiari menjalankan tugas dan ikhtiar PBNU dalam menjaga ekonomi umat dan negara di Jember, Rabu (24/5).

Ikhtiar tersebut dilakukan melalui pertanian tembakau dan hasil produksi rokok. Hal ini mengingat adanya RUU Kesehatan yang menempatkan tembakau pada kelompok zat adiktif.

Tim Wasekjend tersebut yang terdiri dari elemen pengusaha dan akademisi, seperti Dr Hadi Saputro, Mus Mulyadi dan Tasfir itu melakukan diskusi santai.

Diskusi tersebut membicarakan hasil Lembaga Bahtsul Masail Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LBM PBNU) yang  memprotes penempatan tembakau pada kelompok zat adiktif dalam Rancangan Undang-Undang atau RUU Kesehatan.

Baca Juga

“Tak hanya memprotes, forum diskusi antar ahli keilmuan Islam di PBNU ini menolak dan meminta agar pengaturan soal tembakau dihapus total dalam RUU tersebut,” tulis Mishabus Salam melalui rilis yang diterima peradaban.id.

Cukai Hasil Tembakau (CHT) juga menjadi sorotan dalam diskusi tersebut, mengingat angkanya yang terus naik setiap tahunnya.

“Diskusi tersebut membahas tentang penermimaan Cukai Hasil Tembakau (CHT) atau cukai rokok pada Januari 2023 yang mencapai nilai 18,4 triliun atau naik 4,96% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu,” jelas Misbahus Salam.

Tim tersebut juga meninjau gudang dan pertanian tembakau Na-Oogst di Desa Puger.  Para petani dan pengusaha tembakau di daerah tersebut rata-rata berisi orang NU.

Baca Juga

“Para petani itu adalah warga NU yang harus diayomi oleh Pengurus NU,” tegasnya.

Tembakau menjadi salah satu komoditas utama yang menggerakkan roda ekonomi di Jember. Dalam lawatan ke Jember, tim PBNU itu kemudian berkunjung ke Pabrik Linting Rokok di Petung Bangsalsari yang banyak menyerap tenaga kerja wanita.

“Kehadiran Pengusaha dan Akademisi yang diutus oleh Wasekjend PBNU ini tentu sangat berarti karena akan membuat terobosan pasar tembakau dan rokok baik di dalam negeri maupun luar negeri dan sekaligus dalam rangka untuk mengikuti Indonesia Go Expo Istanbul 2023 di Turki,” pungkasnya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button