Berita

Gus Yahya Masuk Jajaran 50 Tokoh Muslim Berpengaruh di Dunia

PERADABAN.ID – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf menempati urutan 19 sebagai tokoh Muslim berpengaruh di dunia. Gus Yahya dianggap mampu menggerakkan jaringan struktur Nahdlatul Ulama (NU) dalam mentranformasikan nilai-nilai Islam Ahlussunah Waljama’ah.

“Mereka mendasarkan ajaran mereka pada prinsip kombinasi antara kebudayaan tradisional dengan syariah, dalam hal ini Al-Qur’an, Hadits, dan Ijma’,” terang buku The Muslim 500: The World’s 500 Most Influential Muslims 2023.

Metode ini dinilai sebagai upaya mereformasi sosial dalam bingkai organisasi NU dengan soliditas jaringan struktur dari Pengurus Besar, Pengurus Wilayah, Pengurus Cabang dan Pengurus Cabang Internasional.

Baca Juga

NU berkontribusi besar dalam masyarakat Indonesia mulai dari pendidikan, kesehatan, serta pengentasan kemiskinan. Gus Yahya dinilai juga mampu melanjutkan komitmen perjuangan para pendahulunya dalam membangun negara.

“Staquf (Gus Yahya), sebagaimana pendahulunya, selalu konsisten mengembangkan NU sebagai organisasi yang diarahkan untuk membangun negara bangsa berdasarkan Islam modern dan moderat,” lanjutnya.

Pengalaman Gus Yahya saat menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden Joko Widodo dalam ihwal keagamaan, urusan dalam dan luar negeri serta inisiasinya mendirikan Bayt ah-Rahmah li ad-Dakwah al-Islamiyah Rahmatan li al-‘Alamin dan Center for Shared Civilization Values di Amerika Serikat, termasuk ruang yang digunakan Gus Yahya untuk mengoperasionalkan ajaran NU di Amerika Utara, Eropa, dan Timur Tengah.

Pemilihan 50 besar dari 500 nominasi tokoh berpengaruh di dunia ini didasarkan pada peran penting mereka bagi pengembangan masyarakat Muslim, baik dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, politik, dan spiritual.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button