Berita

Kaderisasi Jantung Organisasi, Sekjend Ansor: Harus Terus Berdetak untuk Ansor Masa Depan

PERADABAN.ID – Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor A. Rifqi Al Mubarok menegaskan dalam hal mencapai Ansor Masa Depan, kaderisasi harus terus berdetak dan dilakukan berkelanjutan.

Hal ini iya sampaikan saat menghadiri Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan Angaktan VI, Kursus Banser Lanjutan Angkatan V, dan Dirosa Wustho Angkatan II Pimpinan Wilayah GP Ansor Banten di Ponpes Terpadu Alfarhan Cipanas, Lebak, Banten, Kamis (19/9).

“Kaderisasi merupakan jantung organisasi. Detak organisasi itu ditentukan oleh seberapa jauh kaderisasi dilakukan. Melalui kaderisasi ini juga konstruksi ideologis bisa diinternalisasi ke para kader,” kata Gus Rifqi.

Baca juga:

Menurutnya, konstruksi ideologis bisa berdampak pada emosional kader. Para kader, menurut Gus Rifqi, akan menpunyai ikatan dengan organisasi. Selain konstruksi ideologis, Gus Rifqi juga mengingatkan agar pengurus bisa membangun jembatan bagi kader yang mempunyai keanekaragaman keterampilan dan kecakapan.

“Pendistribusian kader mempunyai peluang yang besar karena komposisi kader yang beranekaragam. Tinggal bagaimana pengurus membangun jembatan itu, baik di pemeritahan, swasta hingga komunitas-komunitas kreatif lainnya,” tambahnya.

Apabila pendistribusian ini selesai dibangun, di mana kader mempunyai dan meyakini identitas Ansor dengan kuat, akan berdampak secara otomatis guna terbangunnya Ansor Masa Depan.

“Ansor Masa Depan bukan tentang kegemilangan kader dalam berkarir, akan tetapi akumulasi dari kepentingan organisasi dan karir kader menjadi satu kesatuan. Ansor Masa Depan bisa dikatakan terletak pada rasa kepemilikan kader terhadap organisasi di manapun kader berkhidmat,” imbuhnya.

Selain itu, dia juga berharap agar MDS Rijalul Ansor bisa meluaskan segmentasinya dengan melakukan pembaruan metode dan medium dakwah. “Harapannya bisa menjangkau komunitas di luar NU, membersamai aktivitas keagamaan anak muda,” jelas Gus Rifqi.

Gus Rifqi juga mengenalkan dan mendorong pemanfaatan super aplikasi SIApps, utamanya untuk keperluan yang bisa mendorong kesejahteraan kader. Salah satunya, adalah menggerakkan ekonomi kader dengan melakukan iuran bulanan secara sukarela yang sudah tersedia dalam fitur aplikasi tersebut.

Terakhir, Gus Rifqi meminta agar kader dan jajaran pengurus berkomitmen untuk ngaji, ngader dan makaryo. “Ngaji ben aji, ngader ben ra keder, makaryo ben mulyo,” pungkasnya disambut tepuk tangan hadirin.

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua PCNU Kab. Lebak Dr. KH Asep Saepullah, Ketua PW GP Ansor Banten, Ketua PC GP Ansor Se Banten, Pimpinan Ponpes Al Farhan KH Deden Zainul Farhan, Komisioner Bawaslu Provinsi Banten sahabat Munajat, Kepala Kemenag kab. Lebak Bapak Masyhudi, jajaran Satkornas dan kader Ansor Banten.

Related Articles

Back to top button