PERADABAN.ID – Bekerja sama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Lembaga Amil Zakat dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) menjalankan mandat Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam lingkup investasi sosial. Salah satunya, adalah menyalurkan beasiswa kepada 33 mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta, pada Kamis (25/8/2022).
Selain penyaluran beasiswa kepada mahasiswa berprestasi yang terkendala biasa pendidikan, menurut Direktur Eksekutif LAZISNU Qohari Cholil program lain itu berupa pembangunan infrastruktur, juga termasuk sarana dan prasarana pesantren.
“Program kerja dengan BPKH ini selain pemberian beasiswa yang hari ini kita lakukan, itu juga program-program lain di bidang infrastrukur, termasuk pembangunan sarana-prasarana pesantren, kemudian juga masjid dan sebagainya,” kata Qohari Cholil.
Dr. Rahmat Hidayat dari BPKH mengatakan bahwa program beasiswa ini ditujukan sebagai salah satu solusi atas masalah keumatan di bidang pendidikan, selain problem ekonomi. Ia berharap agar program ini menjadi lokus untuk meningkatkan kualitas pendidikan, alih-alih mempercepat masa kuliah.
Baca Juga
- Berita dan Informasi Gus Yahya Terbaru
- Kiai Miftach Minta LP Ma’arif NU Perhatikan Anak Berkebutuhan Khusus
“Dengan adanya beasiswa ini diharapkan memotivasi adik-adik mahasiswa untuk mempercepat penyelesaian kuliah, di samping juga peningkatan kualitas kuliah,” kata Dr. Rahmat Hidayat.
Selain mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas program beasiswa ini, Rektor UNUSIA Jakarta Dr. Juri Ardiantoro mengatakan akan terus membangun kemitraan yang bisa mendorong UNUSIA sebagai tempat pengembangan anak muda NU.
“Mudah-mudahan setelah ini kita bisa membangun kemitraan lain yang pada intinya adalah bagaimana UNUSIA menjadi tempat bagi anak-anak muda NU untuk berkembang, UNUSIA menjadi tempat di mana anak-anak muda NU bisa kuliah,” tegas Juri.
One Comment