PERADABAN.ID – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Ketum PBNU) KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) mengatakan kepada para jajaran BPH dan kader Gerakan Pemuda Ansor agar belajar dari Presiden Jokowi.
“Saya senang dengan agenda-agenda Ketum Addin. Saya minta kepada jajaran BPH Ansor dan kader agar belajar dari Presiden Jokowi,” kata Gus Yahya dalam Inaugurasi Menuju Ansor Masa Depan di Istora Senayan, Senin (27/5).
Bahwa, lanjut Gus Yahya, dalam kepimpinan Jokowi, semua agenda dirancang melalui nalar logis menuju cita-cita yang terukur.
Baca Juga
- Berita dan informasi Gerakan Pemuda Ansor terbaru
- Unduh SIApps Milik GP Ansor, Dapatkan Beragam Manfaatnya
“Semua rencana dan agenda Bapak Presiden tidak dimulai dari tangan kosong. Melainkan dari fakta, data dan karakter dasar dari perubahan sosial. Ini adalah prinsip yang bisa kita lihat dari Jokowi. Strategi kita harus ma’qul manthiqiyah, masuk akal,” jabar Gus Yahya.
Gus Yahya mengingatkan bahwa hampir 10 tahun terakhir pergulatan bangsa Indonesia mengalami percepatan yang luar biasa.
Baca Juga
- Mimpi Satu Aplikasi
- Inaugurasi Pelantikan Digelar Besok, GP Ansor Usung Transisi Energi, Ekonomi Digital dan Padat Karya
“Hampir 10 tahun terakhir, pergulatan bangsa Indonesia, saya merasa patut membuat kesimpulan bahwa dekade yang hampir kita selesaikan ini adalah dekade investasi strategis untuk masa depan Indonesia,” terang Gus Yahya.
Karena itu, melalui pengurusan baru ini, Gus Yahya berharap Ansor mampu menjemput masa depan dengan baik.
“Saya sangat berbesar hati menaruh harapan pada sahabat-sahabat semua,” tandas Gus Yahya menandaskan.
4 Comments