Berita

Gus Yahya: GKMNU Adalah Amalan Organisasi

PERADABAN.ID – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Ketum PBNU) KH Yahya Cholil Staquf mengatakan bahwa Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) adalah amalan organisasi.

“Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) ini akan menjadi gerakan nasional. Seluruh Indonesia akan kita laksanakan dan kita percaya diri untuk bisa melaksanakan itu karena kita didukung oleh wibawa-wibawa yang besar,” kata Gus Yahya dalam acara Launching & Sosialisasi GKM-NU Tingkat Jawa Barat yang dilangsungkan di GOR Indoor Si Jalak Harupat, Kab. Bandung, Jum’at malam (29/09/ 2023).

Gus Yahya menilai Gerakan Keluarga Maslahat sebagai proyeksi dari apa yang sudah lampau dilakukan oleh para kiai-kiai kita terdahulu.

Baca Juga Gus Yahya Nilai Kemampuan Disiplin Kunci Keberhasilan Sarjana Baru

“Ini semua kita lakukan untuk secara nyata memproyeksikan, mengamalkan apa yang menjadi wadhifah dari para kiai kita menjadi amalan organisasi,” terang kiai pengagum Michael Franks itu.   

“Yang tadinya merupakan amalan-amalan pribadi dari setiap kiai masing-masing mari kita jadikan amalan organisasi,” lanjut Gus Yahya.

Selain itu Gus Yahya juga mengingatkan bahwa sebagai sebuah organisasi keagamaan dan kemasyarakatan, Nahdlatul Ulama memiliki kewajiban untuk melakukan pendampingan dan pengasuhan terhadap umat secara langsung.

Baca Juga MBAC Ansor-Banser Cepogo Turut Serta dalam Asian Music Games Championship

Usaha ini dilakukan atas pencandraan para kiai yang tidak hanya melakukan aktivitas keagamaan belaka, melainkan juga aktivitas mendampingi umat secara utuh.

“Kalau kiai-kiai itu masing-masing pribadi pribadi-pribadi sudah biasa mengasuh umat sehari-hari, mari, organisasi ini, jamiyah ini, juga kita bawa, kita orientasikan kepada pengasuhan, pengayoman, pendampingan umat secara langsung,” pungkas pengasuh PP Raudlatut Thalibin Rembang itu.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button