PERADABAN.ID – Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Banser Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang mengevakuasi sarang tawon vespa yang berada di pekarangan, dekat Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) Athafalus Syuhada, Dusun Kesamben, Sabtu (18/5/2024).
Nuruddin Suryanulloh, Jajaran Satkoryon Banser Kesamben mengatakan, ia bersama petugas lainnya langsung menuju lokasi setelah mendapatkan laporan warga untuk mengevakuasi. Tindakan tersebut dilakukan didampingi Kepala Dusun Kesamben dan tokoh masyarakat sekitar.
Baca Juga
- Dorong Demokratisasi Transisi Kepemimpinan Daerah, GP Ansor Bentuk Desk Pilkada
- Bantu Ringankan Korban Bencana Galodo Sumbar, Ansor Solok Selatan Kirim Bantuan Sembako
“Prosedur penanganan evakuasi sarang tawon ini sebenarnya cukup sederhana, namun berbahaya jika dilakukan sendiri karena bisa menyebabkan demam bahkan bisa berujung kematian apabila terkena,” tandasnya.
Meski terlihat sederhana, Surya mengaku, proses evakuasi sarang tawon vespa tidak bisa dilakukan sembarangan. Sengatan serangga yang biasa disebut tawon ndas itu bisa berakibat fatal.
” Tim Banser sudah dibekali keilmuannya oleh BPBD Kabupaten Jombang bersama Banser Tanggap Bencana (Bagana) Satkorcab Jombang. Alhamdulillah berhasil mengevakuasi sarang tawon vespa,” jelasnya.
Baca Juga
- Peringati Harlah, Ansor Lamongan Gelar Khitanan Massal hingga Bagikan 90 Sembako ke Anak Yatim
- Dorong Ekonomi Syariah, Gus Addin Jabarkan Super Apps Ansor Bernama SIApps
Surya mengimbau agar masyarakat tidak mengevakuasi sendiri sarang tawon yang ada di rumah atau pekarangannya, apalagi untuk sarang yang berukuran besar.
“Dengan adanya evakuasi tersebut, kami harap bagi warga Kecamatan Kesamben yang mengetahui keberadaan sarang tawon vespa agar segera melapor ke Banser Satkoryon Kesamben melalui Banser yang ada di desa masing-masing,” imbuhnya.
2 Comments