Berita

Cak Imin Mangkir dari Panggilan PBNU

PERADABAN.ID – Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Umarsyah menyampaikan bahwa Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tidak memenuhi undangan PBNU.

“Tidak ada informasi sedikitpun apakah beliau hadir atau tidak. Setelah satu jam lebih kita menunggu, Pak Muhaimin tidak hadir,” kata KH Umarsyah dalam Konferensi Pers PBNU-PKB, di Gedung PBNU, Rabu (21/8).

KH Umarsyah menyayangkan ketidakhadiran Muhaimin Iskandar, lantaran pihaknya sudah mengundang dengan agenda yang jelas.

Baca Juga

“Kenapa tidak hadir? Padahal kami sudah menunjukkan niat baik, mengundang dengan agenda yang jelas, melakukan konfirmasi-konfirmasi dari apa yang kami lihat, kami dengar, kami terima, baik dalam bentuk dokumen, informasi, pemberitaan dan lain sebagainya,” tukas KH Umarsyah.

“Kami akan konfirmasi dengan beliau secara tatap muka,” lanjutnya.

Menurut KH Umarsyah, ketidakhadiran ini menunjukkan bahwa Muhaimin Iskandar menolak upaya konstruktif PBNU dalam upaya melakukan perbaikan PKB.

Baca Juga

“Padahal tidak terlampau banyak masalah yang akan kita bahas. Kita fokus di tiga masalah, pertama, masalah kewenangan dari Dewan Syuro yang semakin menipis ke Ketua Umum PKB. Kedua, permusyawaratan. Ketiga, tata kelola organisasi,” jelasnya.

Panglima santri itu mengatakan bahwa tiga masalah tersebut menjadi fokus pendalaman, “tapi hari ini kita tidak memperoleh apa yang kita inginkan,” kata KH Umarsyah.

“Laporan ini akan kami sampaikan kepada Ketua Tim Pansus PKB KH Anwar Iskandar dan KH Amin Said Husni sekaligus akan kami sampaikan kepada Ketua Umum PBNU yang menerima Mandat dari Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar,” tandasnya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button