Berita

Rektor Hepni: Kehidupan Damai Watak Peradaban Manusia, Tidak Ada Manusia yang Bertahan dengan Konflik

PERADABAN.ID – Rektor UIN KHAS Jember Prof. Hepni mengatakan bahwa kehidupan yang damai merupakan watak peradaban manusia. Kehidupan damai perlu ditopang melalui cara pandang, paradigma, perilaku moderat dalam beragama.

“Kehidupan yang damai sesungguhnya watak peradaban seluruh manusia. Tidak ada manusia yang bertahan dengan hidup konflik. Mulai dari yang paling kecil kepada yang paling besar mencita-citakan hidup yang damai, hidup rukun,” ucap Prof. Hepni di Banyuwangi, Senin (8/7).

Sebelumnya, ia menjelaskan moderasi beragama dibutuhkan di tengah meningkatnya tren peningkatan tergerusnya sikap damai dan kebersamaan.

“Maka mindstreaming moderasi beragama menjadi mendesak dalam rangka sebagai penyeimbang kehidupan yang damai,” katanya.

Baca ketua:

Maka perlu, gelora yang sudah tumbuh sejak era 70-an direaktualisasi dalam kehidupan sekarang, yakni bagaimana cara menghargai dan mengapresiasi keberagaman dan membuat yang beragam tetap eksis.

“Karena itu sikap akseptasi, apresiasi dan koeksistensi yang tahun 70-an digelorakan perlu kembali untuk direaktualisasi. Bagaimana kita menghargai keberagaman, bagaimana kita mengapresiasi keberagaman. Membuat yang beragam itu tetap eksis,” tambahnya.

Mencapai hal tersebut, moderasi beragama diartikan sebagai sikap dan tindakan yang berkesedangan. Untuk itu merawat keberagaman dan memeliharanya merupakan hal yang sudah inheren dalam kehidupan manusia.

“Merawat dan memelihara keberagaman itu adalah sunnatullah,” sambungnya.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button