Berita

Kelakar Gus Yahya di Penutupan Kongres ke-16 Fatayat NU

PERADABAN.ID – Adalah lazim (kalau tidak ingin dikatakan wajib) dalam forum-forum Nahdlatul Ulama (NU), melulu ada kelakar yang mengundang gelak tawa para peserta yang hadir di dalamnya. Hal itu tidak mengenal forum formal, apalagi informal, forum lokal atau internasional sekali pun.

Kali ini, kelakar itu terjadi saat Gus Yahya berkesempatan memberikan arahan sekaligus menutup secara resmi gelaran Kongres ke-16 Fatayat NU, di Palembang Sumatera Selatan, pada Minggu (17/7/2022).

Baca Juga Berita dan Informasi Gus Yahya Terbaru

“Kalau Inggris punya agen 007, James Bond. James Bond ini punya licence to kill, lisensi untuk membunuh dalam misi-misi intelinjennya,” Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu memulai kelakarnya.

“Saya mempunyai agen 009, Amiruddin Nahrawi. Kemarin dia punya licence to blong, lisensi untuk ngeblong apa saja boleh kemarin,” lanjut Gus Yahya.

Sayangnya, lisensi yang diberikan Gus Yahya kepada Ketua Tanfidziyah itu tidak berlangsung lama. Sebab, saat Gus Yahya menyapa dan memberikan salam penghormatan terhadap dirinya, lisensi itu bersamaan dicabut.

“Nah dengan ini saya nyatakan lisensi itu saya cabut,” gelak tawa menggema dari para hadirin.

Baca Juga Tutup Gelaran Kongres, Ini Arahan Gus Yahya untuk Fatayat NU

Jika kelakar di atas tentang KH Amiruddin Nahrawi sebagai agen 009, Gus Yahya kembali mengeluarkan kelakarnya saat menyapa Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf. Menurut Gus Yahya, pria yang akrab disapa Gus Ipul itu kadang disapa kiai kadang juga tidak.

“Satu lagi yang agak ragu-ragu menyebut, karena dang-kadang kiai dang-kadang ndak, saudara Sekretaris Jenderal PBNU H Saifullah Yusuf,” kelakarnya disambut tawa.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button