Berita

Pakar Kuliner Pastikan Makanan Jamaah Haji Layak Konsumsi

PERADABAN.ID – Petugas Haji 2024 Bidang Konsumsi mencicipi dan menimbang makanan yang didistribusikan kepada jamaah haji tiga kali sehari di hotel-hotel.

Mereka memeriksa sampel makanan dari 57 dapur yang menyuplai makanan. Setiap sampel diperiksa untuk tekstur nasi, rasa sayur, dan bobot nasi serta lauk.

“Kontraknya 150 gram nasi per porsi. Biasanya, nasi melebihi standar. Terus lauknya protein hewani. Human error sejauh ini hanya nol koma sekian persen,” kata Irfansyah, Petugas Haji Bidang Konsumsi di Kantor Daker Makkah.

Baca Juga

Sebanyak 8 dosen dari Prodi Seni Kuliner, Jurusan Tata Boga, Poltek Pariwisata NHI Bandung bertugas sebagai Petugas Haji 2024, dengan 5 orang di Makkah dan 3 di Madinah.

Petugas konsumsi juga mengecek aroma dan kualitas makanan. Jika ditemukan makanan basi, distribusi akan dihentikan dan dapur diminta mengirim pengganti.

“Makanan yang paling riskan adalah sayur karena lebih cepat basi. Sejauh ini belum ada kasus seperti itu,” kata Irfan, seorang pakar kuliner dan pengawas katering di Makkah.

Baca Juga

“Kita minta sektor atau hotel mencicipi. Kalau kejadian, pasti kita laporkan ke dapur untuk mengirim makanan pengganti sementara atau pengganjal untuk kemudian masak menu penggantinya. Itu hak jamaah. Tapi sejauh ini belum ada kasus begitu,” kata Irfan yang juga konsultan sekaligus pengawas katering di Makkah.

Jamaah haji mendapatkan tiga kali makan sehari dengan boks makanan yang berisi nasi, lauk, sayur, dan air mineral. Untuk makan siang dan malam, boks makanan juga dilengkapi dengan buah.

Pengecekan makanan dilakukan setengah jam sebelum distribusi, dengan pengecekan acak oleh petugas sektor.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button