Kiai NU di Karawang Diserang, Ansor Pasang Badan dan Minta Pihak Berwenang Usut Tuntas
PERADABAN.ID – Sekelompok masa melakukan penyerangan hingga tindak kekerasan terhadap rombongan KH Ikhsanudin Al-Badawi kiai NU, Sabtu malam (10/8).
Beredar informasi mobil yang ditumpangi KH Ikhsanudin Al – Badawi diserang saat akan menghadiri undangan Kiai Junaid Al Bagdadi sekaligus menghadiri pelantikan PWI LS di Karawang. Mobil rombongan rusak bagian kaca belakang. Sementara, terdapat rombongan yang merupakan anggota Banser mengalami luka lebam di bagian tubuh.
Merespon tindakan penyerangan ini, Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Addin Jauharudin mengatakan prihatin dan meminta pihak berwenang mengusut tuntas.
“Ini kejadian yang seharusnya tidak pernah terjadi lagi. Kami turut prihatin dan meminta pihak berwenang untuk segera usut tuntas.,” kata Gus Addin di Jakarta pada Minggu (11/08).
Baca juga: Sosok Gus Yahya dan Narasi Nahdlatul Ulama
Gus Addin meminta Ansor Banser tidak melakukan tindakan sendiri-sendiri dan menunggu arahan intruksi dari Pimpinan Pusat.
“Meminta semua kader dan Satuan Banser menahan diri, tunggu instruksi Panglima Tertinggi Banser. Jangan melalukan tindakan sendiri-sendiri. Rapatkan seluruh barisan pasukan dengan kesiapsiagaan yang tinggi diseluruh wilayah. Karena kami melihat ada upaya provokasi keadaaan,” tegas Addin.
Mengenai kasus penyerangan yang menimpa kiai Nahdlatul Ulama, Gus Addin akan pasang badan karena itu bagian tugas Ansor Banser dalam menjaga marwah para kiai.
“Kita akan pasang badan untuk menjaga para kiai kita, jangan pernah coba-coba mengganggu para kiai dan NU.” pungkasnya.
