Bersama MBZ University, PBNU akan Dirikan School of Future Studies
PERADABAN.ID – Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mengunjungi Abu Dhabi guna menjalin kerjasama pendirian School of Future Studies yang akan dicangkokkan ke Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta, Rabu-Kamis (15-16/06/2022).
Pertemuan ini menjadi pengantar dari jalinan kerjasama antara Muhammad bin Zayed University (MBZ) dengan Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta.
Dalam pertemuan itu, kedua universitas sepakat untuk mendirikan pusat studi yang difokuskan pada kajian Future Society dan Future Technology.
Kedua kampus juga sepakat untuk membuat Memorandum Saling Pengertian (MSP) yang diharapkan dapat ditandatangani dan dipertukarkan pada kunjungan Presiden RI ke Abu Dhabi pada awal bulan Juli 2022, seperti yang dilansir Peradaban.id dari nahdlatululama.
Sedangkan dalam pertemuan dengan Menteri Energi dan Infrastruktur PEA, disepakati bahwa NU akan membangun Center for Future Studies yang bertujuan untuk mempromosikan harmoni antara Islam dan kemajuan peradaban.
Baca Juga NU & Cita-Cita Peradaban (II): Pelopor Nahdlatul Ulama
Dalam kunjungan ke Abu Dhabi ini, ada beberapa jalinan kerjasama lain yang akan segera dilaksanakan, seperti perubahan iklim, energi dan lain sebagainya.
Gus Yahya berkunjung ke Abu Dhabi bersama Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dan Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta Widya Priyahita Pudjibudojo.
“Alhamdulillah diskusi berlangsung produktif dan tawaran kerjasama disambut positif”, terang Widya Priyahita, Rektor UNU Yogyakarta.
Di Abu Dhabi delegasi dari Indonesia bertemu dengan Menteri Energi dan Infrastruktur PEA, Suhail Al Mazrouei; kemudian dengan Mohammed Bin Zayed University for Humanities; Kementerian Ekonomi dan Kementerian Industri PEA; Kementerian Perubahan Iklim dan Lingkungan Hidup PEA; kemudian courtesy kepada H.H. Sheikh Mohammed Bin Zayed Al Nahyan, Presiden PEA dan Ruler Abu Dhabi.
One Comment